Pegamat Ekonomi/Managing Director, Senior Economist and Government Relations Head Standart Chartered Indonesia Fauzi Ichzan mengatakan pergerakan indeks harga saham gabungan pada 2013 diperkirakan menyentuh level 5.500.
“Dengan kondisi krisis Eropa yang sudah mulai terlihat ada tandatanda pulih, hingga akhir tahun ini kami optimistis IHSG bisa menyentuh 4.500 dan tahun depan naik menjadi 5.500,” ujarnya di sela Seminar Edukasi Investasi Wealth on Wealth (WOW), di Semarang, Kamis (10/10/2012).
Menurutnya, pasar saham nasional sangat dipengaruhi oleh isu dari Eropa maupun Amerika Serikat dan saat ini krisis Eropa sudah mulai pulih, sehingga akan memicu kembalinya aliran modal ke negara berkembang, termasuk Indonesia yang dioharapkan mampu memdorong kondisi bursa saham ikut naik.
“Sampai akhir tahun ini, dengan kondisi krisis global yang mulai pulih, kami yakin IHSG mampu menembus pada angka 4.500 tahun ini, dan tahun depan bajal melejit lagi menjadi 5.500,” tuturnya.
Dia memaparkan keyakinan itu didasari kalkulasi pada 2011 laba korporasi tumbuh 30%, tapi IHSG hanya tumbuh 3%, dan tahun ini diperkirakan laba korporasi masih tumbuh sekitar 30%, bahkan kalau IHSG tahun ini naik hingga 4.500, itu hanya untuk cath-up kenaikan laba korporasi tahun lalu.
“Perkiraan laba korporasi tahun ini masih bisa tumbuh sekitar 30% karena berdasarkan asumsi pertumbuhan ekonomi Indonesia 2012 sebesar 6,3%, turun sedikit dari 2011 sebesar 6,5%, sehingga prediksi pertumbuhan laba korporasinya tidak akan berbeda jauh dari tahun lalu,” ujar Fauzi.
Dengan perkiraan pertumbuhan ekonomi 2013 sebesar 6,5%, dia menambahkan konservatif laba korporasi bisa tumbuh 20%. Dengan demikian, IHSG pada tahun depan bisa menyentuh 5.500.
IHSG pada perdagangan di bursa efek BEI Rabu (10/10/2012) ditutup stagnan di level 4.280,01 meski cenderung melemah 0,2 poin atau 0,01%. (k39/if))
sumber:
http://www.bisnis.com/articles/ihsg-tahun-depan-bisa-tembus-5-dot-500-krisis-eropa-mengarah-pulih
Tidak ada komentar:
Posting Komentar